K-TV | Pamekasan – Naas, pikap mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Desa Tlagah, Kecamatan Pegantenan, Pamekasan, Senin (15/4/2024).
Akibat dari kecelakaan tersebut, 20 penumpang harus dilarikan ke Puskesmas Pakong untuk korban, yang mengalami luka ringan, serta ke RSDU Slamet Martodirdjo, Pamekasan, bagi yang mengalami luka berat.
Sebagain korban, yang tidak kuasa ditampung di RSUD Smart Pamekasan, dilarikan ke Rumah Sakit Moh. Noer, Pamekasan.
“Kronologinya setelah sampai di Desa Tlagah, Kecamatan Pagentenan, Pamekasan, saat tikungan mau belok kiri, (sopir) tidak bisa menguasai kendaraanya dan pikap tersebut terguling,” kata Kasi Humas Polres Pamekasan AKP Sei Sugiarto kepada K-TV.
Dari belasan korban tersebut, terdapat satu korban anak kecil berusia tujuh tahun, yang mengalami patah tangan.
Dengan begitu, Sri kembali mengingatkan agar pikap tidak difungsikan untuk mengangkut manusia. Karena, saat terjadi kecelakaan, bisa berakibat lebih fatal.
“Ini bukti bahwa mengapa mobil (untuk) barang dilarang memuat orang,” ujarnya memberikan imbauan.
Sebagai informasi, rombongan tersebut berasal dari Desa Sana Laok, Kecamatan Waru. Mereka hendak menghadiri acara timang bayi di Desa Blumbungan, Kecamatan Larangan.