Logo Web Atas
Web Atas Lomba Opini
Maulid Nabi Muhammad WEB Atas
K-TV Peduli WEB Atas

Silaturahmi Dinas ke GKI Bromo, Pemkot Malang Bahas Solusi Transportasi Publik

ADA UNTUK SEMUA: Pj. Walikota Malang bahas strategi transportasi publik dalam kunjungannya ke Gereja Kristen Indonesia (GKI) Bromo. (K-TV/Sufi Binti Khofifah)
ADA UNTUK SEMUA: Pj. Walikota Malang bahas strategi transportasi publik dalam kunjungannya ke Gereja Kristen Indonesia (GKI) Bromo. (K-TV/Sufi Binti Khofifah)

K-TV | Malang – Dalam rangka menjalin hubungan baik antarumat beragama dan mendengarkan aspirasi masyarakat, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang mengadakan acara silaturahmi di Gereja Kristen Indonesia (GKI) Bromo Malang, Kamis malam (30/5/2024).

Acara tersebut dihadiri Penjabat Walikota Malang Wahyu Hidayat, didampingi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).

Kegiatan itu menjadi ajang diskusi antara pemerintah dan warga, khususnya para jemaat Gereja Kristen Indonesia (GKI) Bromo terkait berbagai isu, termasuk permasalahan transportasi publik di Kota Malang.

Seorang jemaat bernama Hendra menanyakan mengenai strategi Pemkot Malang dalam meningkatkan kualitas transportasi publik.

“Apa strategi transportasi publik di kota ini? Saya membayangkan kelak kota ini punya transportasi publik yang bagus, pasti gereja-gereja juga sangat terbantu,” tanya Hendra.

Menanggapi hal tersebut, Pj. Walikota Malang Wahyu Hidayat menjelaskan, Pemkot Malang telah membentuk forum lalu lintas yang melibatkan berbagai pihak, termasuk Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), TNI/Polri, dinas perhubungan, OPD, perguruan tinggi, dan pengusaha transportasi. Forum ini bertujuan untuk menyelesaikan masalah lalu lintas di Kota Malang.

Lebih lanjut, Wahyu mengungkapkan Pemkot Malang sedang mengkaji model transportasi massal yang akan diadopsi dari Palembang dan Solo, untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi transportasi publik di kota ini.

Sistem baru tersebut diharapkan dapat direalisasikan pada tahun 2025 dan akan memberikan kenyamanan dengan kendaraan yang baik, murah, ber-AC, dan tepat waktu.

“Tahun ini kita akan kaji, kita akan buat suatu transportasi yang sangat baik, murah, dan ber-AC, dan ini juga tepat waktu tidak akan ada timbul kemacetan. Sebab, mereka nanti akan diatur dengan sistem digital. Sudah kita kaji, sudah dibuat, nanti kita realisasikan di tahun 2025,” jelas Wahyu.

Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang Widjaja Saleh Putra menambahkan, kajian untuk penyusunan transportasi publik yang lebih baik sedang dilakukan. Kajian ini mencakup peninjauan terhadap Penataan Transportasi Lokal (Tatralok) di Kota Malang.

Widjaja juga menyoroti kondisi eksisting angkutan kota saat ini yang jumlahnya sekitar 1.160 kendaraan, namun hanya 40% yang memenuhi syarat fisik dan administratif.

“Pada prinsipnya, mulai sekarang sudah kita susun yang namanya kajian-kajian untuk penyusunan transportasi publik yang lebih baik, ya, untuk kota Malang, juga melakukan review terhadap Tatralok. Di dalam kajian itu, di antaranya adalah menghasilkan skema transportasi publik yang disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan massa sekarang,” kata Widjaja.

Widjaja juga menekankan pentingnya peningkatan pelayanan angkutan kota untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pengguna. Banyak kendaraan angkutan kota yang saat ini tidak layak secara fisik dan administratif, seperti tidak memenuhi uji KIR dan STNK yang tidak valid.

“Sehingga ini kalau dari sisi transportasi publik sangat perlu ditingkatkan, diperbaiki karena ini menyangkut keselamatan,” tambahnya.

Reporter : Sufi Binti Khofifah

Redaktur : Hairul Anam

Bagikan

Logo WEB Bawah
K-TV Peduli Web Bawah
Web Bawah Lomba Opini
WEB Bawah Maulid Nabi

Logo WEB Bawah
K-TV Peduli Web Bawah
Web Bawah Lomba Opini
WEB Bawah Maulid Nabi

Berita terkait

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *