K-TV | Surabaya – Menjelang Ramadan, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Surabaya memastikan ketersediaan jumlah kantong darah aman.
Padahal, jumlah pendonor darah mendekati bulan puasa mengalami penurunan. Hal ini diketahui dari tahun-tahun sebelumnya, bahwa pendonor cenderung enggan mendonorkan darahnya pada bulan Ramadan.
Data yang didapatkan K-TV per Rabu (6/3/2024) mengenai jumlah sel darah merah, diketahui golongan darah A sel darah merah sebanyak 276 kantong, golongan darah B sel darah merah 528 kantong, golongan darah AB sel darah merah 312 kantong, dan golongan darah O sel darah merah 385 kantong.
Total keseluruhan mencapai 1.501 kantong darah. Data ini dapat berubah tergantung jumlah pendonor dan kantong darah yang diminta setiap harinya.
Gunq memenuhi jumlah kantong darah, PMI Kota Surabaya menargetkan rata-rata pendonor seharinya mencapai 400 kantong darah, sehingga per bulannya dibutuhkan kurang lebih 1.200 kantong darah.
Kendati begitu, warga Surabaya tidak perlu khawatir karena jumlah pendonor yang meningkat pada 2022 sampai 2023, diyakini akan mengalami peningkatan pula pada 2024 dapat memenuhi kebutuhan kantong darah.
Kepala Seksi Humas Rekrutmen Donor dan Pembinaan Jejaring PMI Kota Surabaya Triksi Hendrianingrum, mengganggap peningkatan itu karena sosialisasi mengenai donor darah yang diperluas.
“Sosialisasi mengenai donor darah di Surabaya mengalami peningkatan dan semakin diperluas, sehingga jumlah pendonor pun meningkat,” tuturnya.
