K-TV | Pamekasan – Gerakan Masyarakat Peduli Demokrasi (GMPD) yang dipimpin Musfiq kembali menggelar aksi demonstrasi ke kantor Bawaslu,Jumat siang (23/02/2024).
Mereka membawa para saksi partai politik dan sejumlah masyarakat; membentangkan beberapa poster yang berisi ketidakpuasan masyarakat terhadap kinerja Bawaslu dalam menyikapi indikasi kecurangan Pemilu 2024.
“Realita di lapangan banyak kecurangan yang mendominasi, karena sampai detik ini banyak kotak suara yang dibongkar tidak sesuai dengan C-Plano dan C-1 yang ada,” ungkap Musfiq.
GMPD kembali menuntut KPU dan Bawaslu Pamekasan untuk melakukan pemungutan suara ulang di 13 kecamatan pada Dapil 1 dan Dapil 5.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Bawaslu Pamekasan Sukma Umbara Tirta Firdaus mengatakan, pihaknya sudah menerima informasi dan sedang menangani masalah tersebut. Dia juga mempersilakan para saksi untuk mengajukan rekap ulang terkait data yang tidak sinkron pada Bawaslu.
“Itu sudah kami dapat informasinya dan sedang kami tangani. Terkait data yang tidak sinkron, silakan para saksi mengajukan rekap ulang, pengawas kita akan merekomendasikan,” tegasnya.
Sukma berterima kasih kepada masyarakat yang menemukan temuan-temuan yang ada di lokasi, dan untuk segera melaporkan tindak kecurangan apa pun dalam pemilu ke Bawaslu.
