K-TV | Pamekasan – Kedokteran biasanya menjadi salah satu jurusan favorit bagi calon mahasiswa (cama). Namun berbeda dengan Husein Pratama, owner Savory Cafe dan Resto, Pamekasan.
Pria, yang tinggal di Jalan Raya Ronggosukowati, Pamekasan ini, sempat diterima di Jurusan Kedokteran, Universitas Brawijaya, Malang. Tapi hanya dijalani hingga duduk di bangku kuliah semester 5.
Husein memutuskan untuk mengulang kembali dari semester 1 dengan mengambil Jurusan Ekonomi, Universitas Yos Sudarso, Surabaya.
Keputusan besar tersebut serasa menjadi titik awal kesuksesan Husein di dunia food and beverages (FNB). Dia bisa mengasah diri sebagai modal untuk berbisnis di jurusan tersebut hingga mulai memberanikan diri sejak 2018.
“Karena, saya suka kuliner dan saya yakin dunia FNB akan berkembang ke depannya, mau di era apapun,” curhatnya kepada K-TV, Sabtu (20/1/2024).
Tantangannya, kata Husein, menjadi pebisnis dituntut untuk terus mengembangkan diri, meluaskan jaringan, serta tidak ketinggalan informasi. Namun, dia bisa melaluinya dengan baik hingga bisa berkembang dengan usahanya, Savory Cafe and Resto, Pamekasan.
Hal itu bukan gambaran Husein belum pernah terjatuh. Dia pernah ditanggalkan karyawannya, karena sempat pendapatannya menurun. Dia pun kekurangan untuk membayar gaji pekerjanya.
Secara perlahan, pria berusia 31 tahun ini, bisa survive hingga bangkit kembali seperti bisnisnya sekarang. Dia hanya dibantu satu karyawan, yang masih setia dalam kondisi berat tersebut.
“Di sini loyalitas karyawan bisa ketahuan. Saat omzet saya kecil, ada beberapa karyawan, yang langsung berhenti dengan berbagai macam alasan. Ada salah satu karyawan, yang setia dan membantu saya untuk bangkit kembali,” ujar Husein.
Selain terjun dalam bisnis FNB, Husein juga mampu mengembangkan hobinya menjadi kegiatan produktif.
Kesukaannya terhadap musik membuat dia memiliki komunitas musik, RNR. Dia mengembangkan komunitas tersebut bersama saudaranya hingga bisa beranggotakan 80 orang.
Sedangkan, kegemarannya bermain futsal, Husein dapat mewadahi sesama penggemar cabang olahraga (cabor) tersebut melalui Meal FC, klub internal Asosiasi Futsal Kabupaten (Afkab) Pamekasan.
“Hobi musik dan futsal sangat berguna untuk saya mencari saudara, di mana di dunia FNB, kami harus punya relasi, yang banyak untuk mengenalkan produk kami,” pungkasnya.
BACA