K-TV | Pamekasan – Madura United FC gagal mengkudeta Borneo FC di puncak klasemen BRI Liga 1 2023-2024. Kegagalan itu setelah kalah 1-4 atas Dewa United FC di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (SGMRP), Pamekasan, Minggu (22/10/2023).
Kendati begitu, Pelatih Madura United FC Mauricio Souza menerangkan, sistem kompetisi musim ini membuat semua kontestan fokus terhadap raihan empat besar. Hal itu tidak terlepas dari pemuncak klasemen tidak akan langsung keluar sebagai sang juara.
Penentuan juara BRI Liga 1 musim ini masih akan ditentukan dengan sistem gugur dari empat klub teratas pada akhir musim. Keempat tim tersebut akan diadu kembali untuk meraih tropi musim ini.
“Jadi, saya sering bicara, paling penting, kami di empat besar, karena 4 tim itu akan lolos ke fase penentuan juara. Kami tahu itu susah,” terangnya selepas kalah besar di kendang.
Juru taktik berkebangsaan Brasil meyakini, hingga pekan ke-34 nanti atau 18 laga terakhir akan meraih hasil bagus hingga bisa bertahan di empat besar.
“Kami yakin, kami bisa mengupayakan itu dengan bermain secara tim dan dukungan semua pihak, termasuk suporter tercinta kami,” tambahnya.
Diketahui, Madura United FC saat ini masih berada di posisi runner-up dengan koleksi 30 poin dari 16 laga, yang telah dilaluinya.
One comment
[…] menceritakan, kunjungan tersebut sebagai wujud kepedulian suporter terhadap skuad berjuluk Laskar Sape Kerrab. Karena, istri Wawan, Nona Sawili baru […]