K-TV | Pamekasan – Madura United harus ngungsi saat jalani AFC Challenge League pada Maret 2025 mendatang.
Hal itu tidak terlepas dari hasil renovasi Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (SGMRP) Pamekasan masih menuai catatan dari FIFA dan PSSI saat visitasi, Minggu (8/12/2024).
Dalam visitasi tersebut, FIFA mendelegasikan Direktur Pelaksana The Stadium Concultancy Benjamin Veenbrink. Serta, ada Kepala Instruktur Safety & Security PSSI Adi Nugroho dan Security Officer Madura United Sapto Wahyono.
Menurut Sapto, Panitia Pelaksana (Panpel) Madura United akan menggelar laga berdasarkan hasil visitasi FIFA dan PSSI, serta rekomendasi Polri pasca reassessment, yang belun dilakukan.
“Visitasi SGMRP Pamekasan oleh FIFA dan PSSI terkait safety and security (keselamatan dan keamanan) stadion. Kesimpulan sementara belum bisa dioperasionalkan,” ujar Sapto kepada K-TV, Senin siang (9/12/2024).
Sapto menyebutkan, catatan, yang paling utama dari hasil visitasi, ialah rencana evakuasi.
“Itu dihitung dari jumlah penonton, pintu masuk penonton, distribusi penonton, kemudian juga dari sektor kelas ekonomi, bagaimana ketika teraudit di situ, terbaca seperti apa, sehingga jalannya evakuasi tidak ada,” ulasnya.
Kedua, soal penonton disabilitas dan lansia. Sapto mengakui sarana prasarana sudah tersedia. Namun, fungsinya belum bisa berjalan dengan baik.
Selanjutanya, kata Sapto, jalur kedatangan kedua tim dan penonton kedua kesebelasan, masuk catatan.
“Itu jalur pemisahnya dimana? Lalu ketika tik datang, itu masuknya lewat jalur mana? Ternyata tidak ada space untuk ini, belum memadai,” jelasnya
Selain itu, soal jalur mobil ambulans dan pemadam kebakaran.
“Teknis ini kemarin dikaji semuanya, tapi itu tadi, kesimpulan awal masih belum baik terkait penanganan itu,” tambah Sapto.
Terakhir, masih banyak puing-puing bangunan, yang berpotensi difungsikan untuk melempar ke dalam lapangan.
Sebagai informasi, proyek renovasi tersebut digarap PT Waskita Karya (Persero) Tbk-PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk KSO dengan nilai Rp72,10 miliar.
Pada 26 November 2024, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan telah menggelar soft launching tersebut.