K-TV | Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan UMKM, termasuk di wilayah Pamekasan, Madura.
Melalui inisiatif terbaru, BRI Cabang Pamekasan memfasilitasi Kelompok Maju Jaya, salah satu pelaku usaha unggulan di bidang pertanian hortikultura, untuk memasarkan buah durian dalam acara Bazaar UMKM BRILiaN, yang digelar di Taman BRI, Jakarta, Jumat (15/11/2024).
Durian, sebagai salah satu hasil pertanian unggulan Pamekasan, berhasil menarik perhatian banyak pengunjung di bazaar tersebut. Kelompok Maju Jaya pun mencatatkan hasil, yang menggembirakan, dengan produk duriannya laku hingga 350 kilogram.
“Alhamdulillah, Kelompok Maju Jaya kami bawa ke Jakarta, dan hasilnya sangat memuaskan. Produk mereka laris hingga 350 kg,” ujar Octarez Abi Ibrahim, Branch Manager BRI Pamekasan, Sabtu (16/11/2024).
Komitmen Berkelanjutan BRI
Abi menambahkan, langkah membawa Kelompok Maju Jaya ke Jakarta adalah bentuk nyata kontribusi BRI terhadap pertumbuhan ekonomi di Pamekasan, khususnya untuk klaster UMKM durian.
“Inisiatif ini tidak hanya memberikan pengalaman berharga bagi pelaku usaha, tetapi juga meningkatkan visibilitas serta daya saing produk UMKM Pamekasan,” jelasnya.
Dia menegaskan, ke depan, BRI Pamekasan berkomitmen untuk terus berkolaborasi dalam mendukung pertumbuhan UMKM melalui berbagai layanan dan produk unggulan, sekaligus memperluas pemasaran untuk klaster lain di luar durian.
“Kami bangga dapat menjadi bagian dari pertumbuhan UMKM di Pamekasan. Program seperti ini dapat meningkatkan daya saing produk lokal di pasar yang lebih luas,” pungkasnya.
Durian Pamekasan: Potensi Lokal, yang Terus Berkembang
Keberhasilan Kelompok Maju Jaya di Bazaar UMKM BRILiaN ini, semakin memperkuat posisi durian sebagai salah satu komoditas unggulan Pamekasan. Dengan dukungan seperti ini, para pelaku UMKM optimistis dapat terus berkembang, baik dari sisi produksi maupun akses pasar.
Acara Bazaar UMKM BRILiaN juga menjadi momen penting bagi BRI dalam memperkuat komitmennya terhadap pemberdayaan ekonomi lokal di Indonesia.